Perbedaan Pomade dengan Gel dan Wax

Pasti anda sering sekali melihat kalimat tersebut jika berselancar di kaskus atau forum-forum yang terdapat marketplace di dalamnya. Sebenarnya apa sih pomade itu dan bagaimana bekerjanya. Jika anda sudah tahu apakah aman digunakan? Mari kita bahas satu persatu istilah, kegunaan dan plus minus dari pomade itu sendiri

Apa sih pomade itu

Pomade adalah produk hair styling (berbentuk lilin) yang muncul pada periode tahun 1900-an. Pomade berbahan dasar minyak kelapa, lanolin, wax dan parfum atau fragrance. Namun seiring perkembangannya pomade menggunakan bahan dasar petrolatum jelly atau sering kita sebut dengan vaseline dan lilin lebah. Modern ini pomade menggunakan beberapa tambahan lain seperti parfum dan pewarna, bahkan untuk pabrikan tertentu menggunakan campuran bahan kimia yang tentu saja jika digunakan secara berlebihan akan mengakibatkan kerusakan pada rambut dan wajah.

Lalu apa bedanya pomade, gel dan wax?

Yang perlu diluruskan lagi adalah pomade terbagi menjadi dua yaitu pomade berbasis minyak (oil based) dan pomade berbasis air (water based) nah karakter pomade yang water based sebenarnya sangat mirip sekali dengan gel dan wax karena menggunakan bahan kimia pemekat. Sedangkan pomade asli yang berbasis minyak tidak menggunakan bahan kimia sedikitpun (walaupun sekarang banyak yang menambahkan). Yang sangat membedakan adalah ketahanan dan proses penyuciannya.

Pomade berbasis minyak tentu sangat greasy sekali ketika anda menggunakan di siang hari, karena pomade berbasis minyak ini akan mencair bila dipanaskan. Sangat tidak disarankan untuk pria yang memiliki bakat jerawat dan muka berminyak. Memang beberapa trik bisa digunakan agar tidak terlalu berminyak tapi tetap saja greasy feeling atau lepek akan selalu menghantui pemakai pomade jenis minyak ini. Namun dibalik semua kekurangan tersebut pomade jenis ini dapat menahan rambut pada posisinya hingga berhari-hari. Terlihat selalu slick dan menawan di setiap kondisi, bahkan ketika anda tidur.

Pomade berbasis air sangat mudah digunakan tidak terkesan lepek dan mudah dicuci, persis dengan karakter wax dan gel pada umumnya. Namun tentu jenis pomade ini tidak setahan pomade jenis minyak. Pomade jenis ini sangat cocok digunakan bagi pria yang tidak mau repot dan yang memiliki kendala muka berminyak.

Apakah pomade hanya tren sesaat saja?

Mungkin, kita tahu bahwa model rambut sangat sering berubah ubah. Tahun 2013 lalu jenis rambut Quif ataupun Undercut sedang naik daun. Ini membuat pomade sangat cocok digunakan pada periode 2 hingga 3 tahun ini. Jadi kalau saja anda ingin menggunakannya jangan sampai anda menggunakan ketika orang lain sudah bosan dengan produk rambut tersebut.

Adakah jenis pomade yang anda sarankan?

Kami menyarankan pomade yang berbasis air karena hampir sebagian pria di Indonesia tidak suka repot.